Serangan udara kontra-pemberontakan di Afghanistan Selatan dilaporkan telah menyebabkan sejumlah tentara pemerintah tewas, termasuk perwira senior, kata beberapa sumber kepada VOA.
Insiden itu terjadi hari Jumat (21/7) di distrik Gereshk di provinsi Helmand, di mana pertempuran berkecamuk setelah gerilyawan Taliban melakukan serangan besar-besaran di pos terdepan pemerintah sehari sebelumnya.
Gubernur Provinsi, Hayatullah Hayat mengatakan kepada VOA, pasukan Afghanistan dan AS sedang menyerang posisi pemberontak di distrik tersebut ketika sebuah pos terdepan yang baru dipugar di daerah Sarband diserang.
Dia mengatakan, serangan udara itu menewaskan dua petugas dan "sejumlah polisi", namun tidak memberikan jumlah korban lainnya.
Hayat mengatakan, penyelidikan sedang dilakukan untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab menyerang pos terdepan itu.
Pejabat militer A.S. mengukuhkan, personil keamanan lokal bersekutu dengan pasukan pemerintah Afghanistan terbunuh. Pejabat mengeluarkan sebuah pernyataan yang menyebut kematian tersebut "malang" dan berjanji akan melakukan penyelidikan untuk "menentukan keadaan spesifik yang menyebabkan kejadian ini."
Serangan yang mematikan itu terjadi setelah serangan bom bunuh diri Taliban berhasil menghancurkan pos yang sama sebelum pemberontak menyerang distrik tersebut pada hari Kamis.
Gubernur mengatakan pos tersebut dibangun kembali dan pasukan Afghanistan dipindahkan sebelum dibom Jumat siang.
Taliban menguasai beberapa distrik di Helmand, provinsi Afghanistan terbesar dan wilayah pertanian besar pohon candu. Awal pekan ini, pasukan Afghanistan yang didukung satuan udara AS dan penasihat militer, merebut kembali distrik Nawa di dekat ibukota provinsi Lashkargah, sembilan bulan setelah Taliban menguasainya. [ps/al]
Read For More Serangan Udara Kontra-Pemberontakan Tewaskan Sejumlah Tentara Afghanistan : http://ift.tt/2uluj9aBagikan Berita Ini
0 Response to "Serangan Udara Kontra-Pemberontakan Tewaskan Sejumlah Tentara Afghanistan"
Posting Komentar