Angkatan Darat Amerika mengeluarkan lebih banyak “surat-surat pengecualian” karena penggunaan narkoba atau karena kelakuan buruk, untuk meningkatkan jumlah tentara dari 992 ribu orang menjadi 1.03 juta tentara menjelang akhir tahun depan.
Menurut data yang diperoleh kantor berita Associated Press, Angkatan Darat juga menambah dana $200 juta untuk membayar “bonus” bagi rekrutan baru dan untuk mempertahankan rekrutan lama.
Hampir sepertiga surat-surat pengecualian atau waivers yang dikeluarkan Angkatan Darat untuk calon-calon rekrut dalam enam bulan pertama tahun ini adalah untuk orang-orang yang pernah terlibat penggunaan narkoba atau berkelakuan tidak baik. Jumlah ini jauh lebih tinggi dari jumlah waivers yang dikeluarkan oleh tiga cabang angkatan bersenjata lainnya, dan tampaknya terus meningkat dalam tiga tahun terakhir.
Pada 2016 jumlah waivers karena penggunaan narkoba atau kelakuan yang kurang baik hampir 19 persen. Tahun lalu, jumlah itu naik menjadi hampir 25 persen dan untuk paruh pertama tahun ini telah melebihi 30 persen.
Pada waktu yang sama, Angkatan Darat juga menaikkan pembayaran bonus sebanyak 30 persen tahun ini, terutama bagi calon-calon rekrut yang akan bekerja dalam bidang teknologi tinggi, seperti komunikasi satelit dan kriptologi. Orang-orang dalam kategori ini juga bisa mendapat bonus tambahan $30 ribu yang akan diberikan dalam masa tugas selama lima tahun.
Bonus untuk mendaftar menjadi tentara juga naik sebanyak $115 juta tahun ini dibanding tahun lalu, dan dana yang dicadangkan bagi tentara yang sudah berdinas supaya mereka jangan keluar dari dinas tentara, juga naik hampir sebanyak $100 juta.
Surat-surat pengecualian itu biasanya dikeluarkan bagi calon-calon rekrut yang punya masalah kesehatan, kelakuan yang tidak sempurna atau sebab-sebab lain. Tanpa surat keterangan seperti itu orang-orang yang tidak memenuhi syarat yang standard tidak akan diterima menjadi tentara. [ii]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "AD AS Rekrut Lebih Banyak Calon yang Pernah Terlibat Narkoba"
Posting Komentar