
Raksasa produsen pesawat Amerika, Boeing, Rabu (8/8), mengakui mandeknya rantai pasokan akan memengaruhi produksi pesawat jet laris 737 hingga akhir tahun, dan akan menghambat pengiriman triwulan ketiga, kantor berita AFP melaporkan.
Penundaan terutama karena masalah badan pesawat dan produsen mesin, ujar kepala keuangan Greg Smith kepada Konferensi Industri Global Jefferies.
Seperti saingannya, Airbus, Boeing mengalami kesulitan karena produksi meningkat dengan cepat, sedangkan pemasok kesulitan mengikuti.
Tetapi, Smith bersikeras Boeing akan melakukan apapun yang bisa untuk membantu pemasok mengatasi masalah itu.
Yang juga menghadapi kesulitan, menurut Boeing, adalah CFM International - perusahaan patungan General Electric dan Safran dari Perancis - yang memproduksi mesin LEAP generasi baru yang menggerakkan jet 737.[ka]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Boeing: Masalah Produksi 737 Berlanjut Hingga Akhir Tahun"
Posting Komentar