Bagian konsuler Kedutaan Besar AS di Montenegro akan dibuka pada Jumat (23/2) hanya untuk layanan darurat setelah terjadi serangan terhadap kompleks kedutaan, kata Departemen Luar Negeri pada Kamis (22/2).
Polisi pada Kamis mengidentifikasi Daulibor Jaukovic, mantan tentara Yugoslavia dan penentang NATO, sebagai orang yang melemparkan bahan peledak ke kompleks kedutaan.
Pejabat AS dan Montenegro mengatakan tidak ada orang lain di kedutaan tersebut yang cedera dalam serangan di Ibu Kota Podgorica, Kamis pagi.
Pemerintah menyatakan perangkat itu "kemungkinan besar" adalah granat tangan, dan beberapa wartawan yang melihat lokasi tersebut melaporkan tidak ada kerusakan.
Setelah kejadian itu, kedutaan AS tidak mengubah saran perjalanan yang sudah ada, menginstruksikan warga AS untuk mengambil tindakan pencegahan normal saat mengunjungi Montenegro. [as/al]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kedubes AS di Montenegro Batasi Pelayanan Setelah Diserang"
Posting Komentar