Serangan Militan atas Universitas di Peshawar, Pakistan Tewaskan 9 Orang

Kelompok penyerang bunuh diri terdiri dari empat orang bersenjata menyerbu sebuah kampus Institut Pertanian di Peshawar, Pakistan Baratlaut hari Jumat (1/12), menewaskan sedikitnya 9 orang dan mencederai lebih dari 35 lainnya.

Polisi dan tentara Pakistan segera mengepung universitas pertanian di Peshawar itu dan memulai operasi penyelamatan. Baku tembak dengan teroris berlangsung beberapa jam dan menewaskan semua militan, sebut militer. Ditambahkan, dua personel militer juga cedera.

Sebagian besar korban adalah mahasiswa yang mengalami luka tembak, kata para dokter di rumah sakit kota itu.

Kelompok terlarang Taliban Pakistan mengaku memerintahkan serangan maut itu. Kelompok antipemerintah Pakistan itu menyatakan mereka menarget fasilitas yang terkait dengan badan spionase Pakistan, ISI, dan membunuh sejumlah petugasnya.

Seorang juru bicara militer Pakistan mengatakan kepada media setempat bahwa para penyerang melakukan kontak dengan pimpinan mereka di Afghanistan selama pengepungan berlangsung.

Mayjen Asif Ghafoor menambahkan bahwa para pemimpin dan anggota Taliban Pakistan yang menjadi buronan, menggunakan wilayah Afghanistan untuk menyerang Pakistan. Ia mengatakan satu delegasi militer Afghanistan sekarang ini sedang mengunjungi Pakistan dan mengadakan pembicaraan dengan pejabat-pejabat tinggi militer mengenai peningkatan keamanan perbatasan untuk menghentikan serangan militan terhadap kedua sisi perbatasan.

Para saksi mata dan pejabat mengatakan para penyerang, semuanya lelaki, tiba di universitas itu pada pagi hari dengan mengenakan baju tradisional perempuan burka untuk menyembunyikan senjata dan bom mereka.

Militan melontarkan granat melalui jendela kamar-kamar hostel sebelum melepaskan tembakan ke arah mahasiswa yang masih tidur karena Jumat ini libur hari besar Islam. [uh]

Let's block ads! (Why?)