Perempuan AS Selamatkan Rumah Bobrok di Detroit

DETROIT, MICHIGAN —

Terdapat ribuan rumah kosong yang terbengkalai di Detroit, negara bagian Michigan. Di sebagian permukiman, tidak terlihat tanda-tanda kehidupan. Rumah-rumah berdiri tanpa jendela dan pintu. Pihak berwenang setempat berencana merobohkan semua bangunan yang sudah tidak bisa diperbaiki lagi. Yang lainnya akan dilelang. Apabila tidak ada yang tertarik, maka bangunan-bangunan itu juga akan dirobohkan.

Namun, paling tidak ada satu orang yang tertarik dengan rumah-rumah yang bobrok itu. Namanya adalah Nicole Curtis, dan dia membeli bangunan-bangunan yang kemungkinan besar akan dihancurkan, untuk direnovasi dan diberikan penampilan baru.

"Good morning! How are you?” sapa Nicole Curtis.

Kepada VOA, Curtis menceritakan awal mulanya terjun ke dalam bisnis ini.

"Tidak ada yang mempekerjakan saya, jadi saya harus mempekerjakan diri saya sendiri.

"Saya memasang iklan di situs Craigslist yang mengatakan apabila Anda mengijinkan saya mendesain rumah Anda dan memotretnya, saya akan melakukannya secara gratis," ujar Nicole.

Ada sederetan rumah di Detroit yang masih berdiri berkat Nicole, yang terlatih sebagai guru tapi lebih memilih paku dan bor listrik dibanding buku dan krayon.

Bermula dari hobi, pekerjaan ini pun kini menjadi bisnis puluhan juta dolar bahkan sampai ke luar Detroit. Kini, ibu tunggal ini adalah pembawa acara "Rehab Addict," sebuah acara televisi populer di HGTV dan DIY Network. Acara setengah jam, yang ditayangkan mulai tahun 2010 itu, bertujuan untuk menyelematkan rumah-rumah dan memberinya kesempatan kedua.

"Very good!" ujar Nicole.

VOA diajak oleh Nicole meninjau sebuah rumah bobrok bertingkat dua yang menjadi proyek barunya. Nicole membeli rumah berumur 100 tahun itu seharga 17.000 dolar dan berencana merenovasi total dengan investasi tambahan sebesar 400.000 dolar.

"Rumah ini jelas hancur total. Bahkan ada bagian yang tidak ada lantainya!" jelas Nicole.

Semua rumah yang direnovasi Nicole dimulai dari kondisi yang sangat menyedihkan. Tapi dia tahu masing-masing rumah itu sangat bernilai.

"Meskipun rumah ini bentuknya sudah tidak beraturan tapi saya bisa melihat keindahannya, saya bisa melihat cahaya yang dulu memasuki ruangan ini, saya bisa melihat perapian dan plester tembok mengelupas. Jadi ketika saya memasuki rumah ini, saya melihatnya dalam keadaan utuh, sedangkan orang lain melihat kaca-kaca pecah, plester hancur dan tidak ada lantai."

Namun, bidang real estat dan renovasi di Detroit tidak mudah dan sulit ditebak. Di tempat lain, membeli sebuah rumah dianggap sebagai investasi yang aman dan dapat diandalkan. Tapi di Detrroit, tetap merupakan risiko yang besar.

"Rumah ini bisa saja terbakar malam ini," papar Nicole.

Kunci sukses Nicole cukup sederhana, yaitu kerja keras dan siap mengambil risiko.

Tapi yang paling penting, kata Nicole, belajar melihat keindahan rumah-rumah tua yang pada akhirnya akan menjadi rumah-rumah terbaik. [vm]

Let's block ads! (Why?)