Barbara Bush mengatakan, Donald Trump membuatnya "resah" dalam pemilu 2016, sehingga ia bertanya-tanya apakah ia masih orang Partai Republik beberapa bulan sebelum ia meninggal.
Pikiran mendiang mantan ibu negara tentang Trump itu terungkap dalam kutipan yang diterbitkan hari Rabu (27/3) di koran USA Today dari biografi yang akan segera dirilis, berjudul “The Matriarch.''
Dalam wawancara pada Februari 2018, Bush ditanya apakah ia masih menganggap diri sebagai orang Republik. Ia menjawab, ''Hari ini saya mungkin akan mengatakan 'tidak'.''
Ia meninggal bulan April tahun lalu pada usia 92 tahun.
Bush ingat ia menulis surat lucu yang rencananya dikirim setelah pemilihan presiden untuk memberi selamat kepada Bill Clinton karena menjadi suami presiden. Bangun tidur, Bush mengatakan, “Ia sangat kaget karena ternyata Trump yang menang.''
Seorang teman memberi Bush jam yang menghitung mundur, menunjukkan sisa waktu masa jabatan pertama Trump yang ia simpan di samping tempat tidurnya. (ka)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Biografi Barbara Bush Tuding Trump Timbulkan 'Keresahan'"
Posting Komentar