Facebook melarang pujian, dukungan dan representasi nasionalisme kulit putih dan separatisme di situs tersebut dan di Instagram, media sosial yang dimilikinya.
Perusahaan itu menulis dalam posting di blognya, “Jelas bahwa konsep-konsep tersebut sangat terkait dengan kelompok-kelompok kebencian yang terorganisir dan tidak ada tempat bagi mereka dalam layanan kami.”
Facebook telah lama melarang ujaran kebencian berdasarkan ras, etnis dan agama, meskipun sebelumnya mengizinkan pernyataan nasionalisme kulit putih dan separatisme karena tampaknya ini terpisah dari supremasi kulit putih. [uh]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Facebook Larang Nasionalisme Kulit Putih dan Separatisme"
Posting Komentar