Presiden terpilih Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador berjanji, Senin (6/8), negaranya tidak akan merasa terancam oleh tembok, kantor berita AFP melaporkan.
Pernyataan Obrador seperti teguran terselubung terhadap Presiden Amerika Donald Trump.
Trump mengutip catatan jumlah pembunuhan di Meksiko tahun lalu sebagai satu dari banyak alasan Amerika membutuhkan perbatasan yang lebih aman.
Semasa berkampanye, Trump berjanji mendeportasi imigran gelap dan membangun tembok perbatasan baru dengan Meksiko. Pembuatan tembok pembatas itu, kata Trump, akan didanai oleh tetangga Amerika di sebelah selatan itu. Menurut Trump, tembok pembatas berfungsi mencegah kedatangan pendatang gelap, yang ia gambarkan sebagai penjahat.
Pernyataan Trump membuat Amerika kehilangan kontrak bisnis dan memicu krisis diplomatik terburuk dalam puluhan tahun antara Amerika dan Meksiko.[ka]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Presiden Baru Meksiko: 'Kami Tidak Terancam' Tembok"
Posting Komentar