Utusan PBB untuk Suriah Staffan de Mistura Kamis (30/8) memperingatkan tentang situasi yang berkembang memburuk di Suriah Barat Laut. Ia menyatakan keprihatinan utamanya mengenai warga sipil yang tinggal di kawasan Idlib, di mana pasukan Suriah dukungan Rusia diperkirakan akan melancarkan serangan terhadap kubu pertahanan terakhir yang dikuasai oposisi.
De Mistura mengatakan kepada para wartawan di Jenewa mengenai kekhawatiran situasi akan memburuk dengan cepat.
Pemerintah Presiden Bashar al-Assad telah menyatakan berencana akan membersihkan Idlib dari militan anggota Front Nusrah. Sebelumnya terjadi lonjakan serangan udara dan pengeboman di kawasan itu bulan ini, sehingga memunculkan kecemasan mengenai ofensif besar-besaran mirip dengan apa yang terjadi sebelumnya di Aleppo dan Ghouta Timur.
Idlib adalah kubu pertahanan terakhir teroris yang berusaha mengambil kesempatan di zona deeskalasi dan menyandera warga sipil sebagai perisai manusia, kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov hari Rabu di Moskow.
De Mistura mengatakan Suriah sebagai negara berdaulat berhak merebut kembali wilayahnya, dan bahwa kelompok-kelompok teroris dalam daftar PBB seperti Front Nusrah harus dikalahkan. Tetapi ia meminta lebih banyak waktu agar dapat berlangsung diskusi di kalangan negara-negara yang terlibat dalam konflik di Suriah, dan memperingatkan pihak-pihak yang berperang mengenai kewajiban mereka melindungi warga sipil. [uh/ab]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Utusan PBB Peringatkan tentang Situasi Sangat Buruk di Idlib, Suriah"
Posting Komentar