Wapres Pence Bantah Incar Gedung Putih Tahun 2020

Wakil Presiden AS Mike Pence membantah dugaan bahwa dia hendak mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2020 apabila Presiden Donald Trump tidak mencalonkan diri untuk periode kedua di Gedung Putih.

Surat kabar The New York Times hari Minggu meelaporkan bahwa Pence membentuk “kampanye bayangan,” dan bahwa para pembantunya telah “mendekati” para donor Republik dan menyampaikan niatnya mengincar jabatan presiden apabila Trump tidak mencalonkan diri lagi.

Pence menyebut artikel itu “tercela dan menyinggung.” Pence dan Trump dilantik 6.5 bulan lalu, beberapa bulan pertama dari masa jabatan empat tahunnya terbukti kacau.

Berbagai jajak pendapat nasional menunjukkan hanya sekitar sepertiga pemilih AS yang menyetujui kinerja Trump sejauh ini. Menurut The Times, hal itu mendorong sebagian anggota Republik untuk mempertimbangkan kemungkinan bahwa Trump mungkin tidak akan mencalonkan diri lagi, meskipun dia sudah menyatakan akan mencalonkan lagi.

Pence, mantan gubernur Indiana sebelum Trump mengangkatnya sebagai kandidat wapres tahun lalu, menyatakan laporan surat kabar itu “keliru,” dan mengatakan itu “hanyalah upaya terbaru dari media untuk memecah belah pemerintahannya.”

Juru bicara New York Times Danielle Rhoades Ha mengatakan dalam pernyataan, “Kami yakin akan akurasi laporan kami dan menyerahkan penilaian sepenuhnya kepada pembaca.” [vm/al]

Let's block ads! (Why?)