Tim keamanan Uganda menyelamatkan seorang perempuan Amerika dan sopirnya yang diculik orang-orang bersenjata di satu taman nasional.
Keduanya "dalam kondisi sehat" dan "aman di tangan" pejabat-pejabat keamanan, kata polisi dalam cuitan terbaru di Twitter.
Empat orang bersenjata tak dikenal menculik Kimberly Sue Endicott, yang berusia 56 tahun, dan sopirnya, Jean-Paul Mirenge, dekat kamp hutan belantara di dalam Taman Nasional Queen Elizabeth, pada Selasa malam. Pasangan lanjut usia yang dirampok tetapi tidak diculik memberi tahu petugas taman nasional tentang penculikan tersebut.
Penculikan terjadi di bagian Ishasha taman nasional itu, di dekat perbatasan dengan Republik Demokratik Kongo.
Juru bicara kepolisian Polly Namaye mengatakan para penculik, menggunakan telepon korban, menuntut uang tebusan $500 ribu.
Tidak jelas, Minggu (7/4), apakah uang tebusan itu dipenuhi untuk Endicott, yang berasal dari Costa Mesa, California, di mana ia memiliki toko kecil perawatan kulit.
Sementara itu, kedutaan Amerika di Kampala mengimbau warga Amerika agar berhati-hati ketika bepergian di Taman Nasional Queen Elizabeth karena aktivitas keamanan berkelanjutan. [ka]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pasukan Uganda Bebaskan Turis AS yang Diculik"
Posting Komentar